Desain Jadwal Imsak banyak sekali variasi dan modelnya. Namun umumnya format dasarnya sama yaitu sebuah tabel dengan kolom hari dan tanggal tersusun dari atas ke bawah. Sedangkan susunan waktu imsakiyahnya menyamping dari kiri ke kanan.
|
Format tabel imsakiyah yang sudah umum yaitu dari kiri ke kanan |
Hampir semua jadwal imsakiyah tersusun seperti itu. Sehingga seolah-olah format jadwal imsakiyah memang harus seperti itu. Kalaupun ada variasi maka permainan berkisar pada warna dan ornamen yang mengelilingi tabel. Contohnya adalah jadwal imsakiyah di bawah ini.
Jadwal imsakiyah seperti contoh di atas, walaupun tampak variatif namun kenyataannya format tabelnya sama semua. Perbedaan paling hanya terletak pada frame nya, warna background dan juga permainan warna di dalam tabel itu sendiri. Tidak ada yang berubah pada cara menyusun waktu imsakiyahnya. Berputar-putar di situ saja, tidak bisa keluar dari gaya seperti itu. Karena memang format tabel seperti itu mentoknya di situ sehingga tampak monoton dan kurang fleksibel. Dan itulah yang akan saya bahas pada postingan kali ini.
Sebenarnya, ada cara alternatif dalam menyusun tabel jadwal imsakiyah dengan format yang fleksibel, yaitu mengurutkannya dari atas ke bawah. Format ini terbukti lebih fleksibel karena ukuran untuk hariannya jadi lebih ringkas dan kecil.
|
Format alternatif yaitu dari atas ke bawah |
Contoh penerapannya adalah
desain jadwal imsakiyah yang pernah saya buat tahun 1432 H. Desainnya seperti di bawah ini.
Format alternatif lainnya adalah yang akan saya buat untuk Imsakiyah tahun ini yaitu 1436 H / 2015. Kebetulan tema yang saya ambil adalah tema perumahan atau cluster. Maka desain ini cocok untuk promosi perumahan.
Seperti biasa, bulan Ramadhan itu terbagi dalam 3 fase yaitu 10 hari pertama adalah rahmat, 10 hari kedua adalah ampunan dan 10 hari terakhir adalah terjaga dari api neraka. Maka saya membaginya dalam bentuk cluster yaitu cluster Rahmah, cluster Maghfirah dan cluster Idzkum minanaar.
Masalahnya adalah desain seperti ini mungkin belum terbiasa bagi masyarakat umum. Sehingga jika ditawarkan ke pengurus masjid atau mushola, mungkin mereka belum tentu dengan mudah bisa menerimanya. Belum lagi masalah selera. Bagi orang yang gayanya konservatif tentu mereka lebih memilih yang format umum saja yang sudah biasa mereka lihat.
Masalah lainnya juga sekarang ini sudah jamannya internet mobile. Mungkin mereka sudah tidak membutuhkan lagi lembaran jadwal imsakiyah seperti ini. Karena cukup menyalakan hp lalu membukan aplikasi jadwal imsakiyah, bereslah semua.
Tapi memang bukan itu sasaran dari desain ini. Sasaran desain ini adalah untuk syiar agar bulan Ramadhan bertambah semarak penyambutannya. Salah satunya adalah dengan mencetak jadwal imsakiyah lalu membagikannya kepada masyarakat atau tetangga terdekat Anda. Itu saja. Mudah-mudahan bermafaat.
Allahumma bariklana fi sya'ban wa balighna ramadhan...
Marhaban ya ramadhan...